Adakah Islam mengatur tentang pemerintahan? Menurut kamu?
Pernah mendengar ungakapan “ISLAM ADALAH AGAMA YANG SEMPURNA”? Saya yakin
sering sekali ungkapan itu didengungkan di telinga kita, khususnya dalam
kajian-kajian Islam seperti di sekolah-sekolah pada mata pelajaran agama Islam,
pesantren, forum ilmu Islam lainnya, atau bahkan biasanya pada khutbah Jumat. Lalu
tatkala ungkapan itu diberitakan kepada kita, apakah lantas kita benar-benar
percaya dalam artian hati, pikiran dan tindakan kita juga mencerminkan ‘kepercayaan’
itu?
Saya akan bercerita sedikit tentang pengalaman sahabat saya.
Dalam kesehariannya, sahabat saya yang satu ini sering berdiskusi dengan saudara-saudara
muslim dari berbagai jamaah, lalu mengajak para jama’ah tersebut untuk bersama-sama memperjuangkan tegaknya Islam
yaitu dengan mengembalikannya ke ranah politik (baca:khilafah). Jawabannya beragam,
namun salah satu jawaban umum yang sering terungkap adalah bahwa “Ranah Politik
Bukan Untuk Islam”. Dengan adanya ungkapan ini bukankah layak untuk meragukan
keyakinan mereka akan kesempurnaan agama Islam? Atau mungkin juga layak untuk
menilai bahwa mereka adalah orang-orang yang mengaggap Islam itu cacat?
Allah SWT berfirman:
“Wahai orang-orang
yang beriman, taatilah Allah, Rasul-Nya, dan Ulil Amri diantara kalian.” (TQS. an-Nisaa’: 59)
Jika dinilai secara sederhana, ayat ini sangat jelas
mengugkapkan Islam mencakup peranan politik, yaitu kewajiban untuk taat kepada
Ulil Amri (pemimpin umat Islam). Dengan demikian, maka ungkapan bahwa “Ranah
Politik Bukalah Untuk Islam” adalah suatu yang tidak masuk akal, karena
bertentangan dengan informasi valid dari Sang Pencipta. Bukankah menentang
kebenaran Informasi dari Sang Pencipta adalah suatu ‘kerugian’ yang sangat
besar?
Banyak tulisan-tulisan dari sumber lainnya yang menjelaskan
secara ‘terang’ tentang hal ini. Tulisan ini tentu saja tidak memuaskan karena sangat
umum akibat berasal dari seseorang yang berpengetahuan umum. Bahkan untuk para
pengkaji yang menuntuk kajian mendalam maka tulisan ini sama sekali tidak layak
untuk dijadikan sandaran. Namun inilah bentuk penyampaian saya setidaknya sebagai
seorang yang peduli dengan Islam dan juga sebagai seorang insan yang sangat ingin
memperoleh kemuliaan dari-Nya.
Selanjutnya insyallah: Apakah yang dimaksud dengan
pemerintahan Islam? Adakah pemerintahan Islam sekarang? Bagaimana bentuk
pemerintahan Islam?
Artikel Terkait
0 Tanggapan:
Posting Komentar