Coba tebak gambar ini memiliki cerita tentang apa?
Salah satu sumber membincangkan bahwa gambar ini tentang Kaisar Austria bersama Isteri a.k.a permaisuri dan anak perempuannya. Is that true?
Diluar tentang kebenaran pendapat di atas, adalah suatu fakta jika Negara Islam (Khilafah) pernah menjadi mencusuar dunia beberapa abad yang lalu, dan budayanya menjadi trend bangsa-bangsa eropa pada masanya.
Bernard Lewis, seorang Profesor Kehormatan bidang Timur Tengah di Universitas Princeton dalam bukunya yang berjudul "Apa yang salah?" mengungkapkan keberadaan peradaban gemilang yang berasaskan Islam pada waktu silam.
Roda peradaban Islam yang dimotori oleh institusi negara khilafah telah mencapai kemajuan yang gemilang pada masanya melebihi negara-negara barat baik dalam bidang perekonomian, perdagangan, budaya, pendidikan, militer, dan sosial. Di sisi lain, Eropa sedang mengalami era keterpurukan, yang disebut dengan "The Dhark Age". Bahkan Bernard mengatakan bahwa Raja Inggris pernah mengirim keluarganya untuk mendapatkan pengajaran dan pendidikan di Negara Islam pada waktu itu.
Desy Nur Rochmah; Mahasiswi Fisika Universitas Padjadjaran juga mengatakan; Empat belas abad yang lalu, Rasulullah saw. menerapkan Islam dalam institusi Daulah Islamiyah, yang kemudian sejak Khulafaur Rasyidin disebut dengan Khilafah Islamiyah. Dalam sistem Khilafah, lahir banyak ilmuwan Muslim dengan berbagai karya yang spektakuler dan membuat dunia berdecak kagum. Bahkan pada masa keemasannya, Khilafah membuat sinarnya sampai di bumi Eropa. Khilafah betul-betul menunjukkan diri sebagai pusat peradaban yang maju dan menjadi mercusuar dunia.
Maka dari fakta sejarah ini tak salah jika kita mengatakan bahwa Negara Berlandaskan Islam (Khilafah) pernah menjadi mercusuar dunia. Pendidikan, ekonomi, serta budaya dan kehidupan sosialnya mulai dari cara bergaul, berpakaian, bahkan cara menghormati wanita menjadi trend yang disoroti dunia pada masanya.
Salah satu sumber membincangkan bahwa gambar ini tentang Kaisar Austria bersama Isteri a.k.a permaisuri dan anak perempuannya. Is that true?
Diluar tentang kebenaran pendapat di atas, adalah suatu fakta jika Negara Islam (Khilafah) pernah menjadi mencusuar dunia beberapa abad yang lalu, dan budayanya menjadi trend bangsa-bangsa eropa pada masanya.
Bernard Lewis, seorang Profesor Kehormatan bidang Timur Tengah di Universitas Princeton dalam bukunya yang berjudul "Apa yang salah?" mengungkapkan keberadaan peradaban gemilang yang berasaskan Islam pada waktu silam.
Roda peradaban Islam yang dimotori oleh institusi negara khilafah telah mencapai kemajuan yang gemilang pada masanya melebihi negara-negara barat baik dalam bidang perekonomian, perdagangan, budaya, pendidikan, militer, dan sosial. Di sisi lain, Eropa sedang mengalami era keterpurukan, yang disebut dengan "The Dhark Age". Bahkan Bernard mengatakan bahwa Raja Inggris pernah mengirim keluarganya untuk mendapatkan pengajaran dan pendidikan di Negara Islam pada waktu itu.
Desy Nur Rochmah; Mahasiswi Fisika Universitas Padjadjaran juga mengatakan; Empat belas abad yang lalu, Rasulullah saw. menerapkan Islam dalam institusi Daulah Islamiyah, yang kemudian sejak Khulafaur Rasyidin disebut dengan Khilafah Islamiyah. Dalam sistem Khilafah, lahir banyak ilmuwan Muslim dengan berbagai karya yang spektakuler dan membuat dunia berdecak kagum. Bahkan pada masa keemasannya, Khilafah membuat sinarnya sampai di bumi Eropa. Khilafah betul-betul menunjukkan diri sebagai pusat peradaban yang maju dan menjadi mercusuar dunia.
Maka dari fakta sejarah ini tak salah jika kita mengatakan bahwa Negara Berlandaskan Islam (Khilafah) pernah menjadi mercusuar dunia. Pendidikan, ekonomi, serta budaya dan kehidupan sosialnya mulai dari cara bergaul, berpakaian, bahkan cara menghormati wanita menjadi trend yang disoroti dunia pada masanya.
cek videonya di http://www.youtube.com/
Artikel Terkait
MASYA ALLOH Baru tahu benaran :)
BalasHapussemoga muslimah yang ngaku2 muslimah benar2 bisa menutup aurat. aamiin ... merasa makjleb
aamiin :)
Hapus